penempatan pegawai adalah. 1 Indikator Penempatan Kerja“Penempatan pegawai adalah untuk menempatkan pegawai sebagai unsur pelakasana pekerjaan pada posisi yang sesuai dengan kemampuan, kecakapan dan keahliaanya”. penempatan pegawai adalah

Karyawan/Pegawai Definisi pegawai menurut (Mardiasmo, 2011) adalah orang pribadi yang bekerja pada pemberi kerja baik sebagai pegawai tetap atau pegawai tidak . 1. Menurut Siswanto (2008:162) penempatan karyawan adalah prosesMenurut Rivai (2009:198); penempatan adalah mengalokasikan para karyawan pd posisi kerja tertentu, hal ini hrs terjadi pd karyawan baru. tetap/tenaga kerja lepas berdasarkan perjanjian atau kesepakatan kerja baik secara tertulis maupun tidak tertulis, untuk melaksanakan suatu pekerjaan dalam jabatanMenurut B. Placement atau penempatan adalah penunjukkan kepada pegawai untuk menduduki atau melakukan pekerjaan baru. Bahri (2019) mengemukakan bahwa penempatan karyawan adalah proses menempatkan para karyawan pada pekerjaan-pekerjaan yang sesuai dengan keterampilannya agar mereka bekerja secara efektif yang didasari oleh informasi. Kecakapan 3. Uji Validitas, tujuan dari dilakukannya ujiTEMPO. Menurut Bambang wahyudi yang dikutip suwatno (2003: 129) dalam melakukan penempatan pegawai hendaknya mempertimbangkan faktorfaktor sebagai berikut : Faktor Yang Mempengaruhi. Salah satu bentuk untuk mewujudkan hal tersebut adalah melalui penempatan jabatan yang baik. Penempatan adalah menempatkan. Pengertian Penempatan Pegawai Menurut Rivai (2011, h. Tujuan diselenggarakan pengembangan kerja/karyawan menurut (Simamora: 2006: 276) yaitu diarahkan untuk membekali, meningkatkan, dan mengembangkan kompetensi kerja guna meningkatkan kemampuan, produktivitas dan kesejahteraan. Pasal 55 menyebutkan bahwa “Manajemen PNS meliputi penyusunan dan penetapan kebutuhan, pengadaan,. Beberapa hal yang dapat mempengaruhi capaian organisasi dalam setiap penempatan pegawai yang tepat. Jenis-jenis penempatan kerja yang dikemukakan oleh Rivai 2004:211 adalah sebagai berikut: 1. 2. Penempatan, biasanya merupakan kewenangan dari atasan langsung (Kepala unit kerja) pegawai ybs, setelah dikonsultasikan dengan manajemen. Kemampuan 2. karyawan adalah seleksi. Penempatan pegawai Menurut Siagian (2002 : 168) mengemukakan tentang penempatan pegawai adalah penempatan ini merupakan akhir dari proses seleksi. Bentuk-bentuk Penempatan karyawan Konsep penempatan mencakup promosi, transfer dan bahkan demosi maupun pemutusan. Abstrak: Salah satu bentuk pembinaan pegawai adalah dengan melakukan penempatan sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan organisasi. kemampuan 2. Pengembangan karir pada dasarnya. Penempatan merupakan suatu kebijakan yang diambil oleh seorang pimpinan suatu instansi, atau bagian personalia untuk menentukan seorang pegawai masih tetap atau. organisasi, yaitu penempatan pegawai pada jabatan yang tepat sesuai. Penempatan Pegawai Dalam Jabatan Struktural Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. Pegawai Negeri Sipil adalah PNS sebagaimana dimaksud dalam Undang- Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian. Penempatan pegawai adalah proses kegiatan yang dilaksanakan oleh Manajer SDM dalam suatu perusahaan untuk menentukan lokasi dan posisi seorang karyawan dalam melaksanakan pekerjaan, (Ardhana dkk, 2014). (2006:262) menyatakan bahwa “Penempatan adalah menempatkan posisi seseeorang ke posisi pekerjaan yang tepat, seberapa baik seorang pegawai cocok dengan pekerjaanya akan mempengaruhi jumlah dan kualitas pekerjaan. Perbedaan Penarikan Pegawai dengan Seleksi Pegawai. Dalam bagian kepegawaian, penarikan pegawai dan seleksi kerap dikombinasikan dan disebut dengan “fungsi penempatan pegawai (employment. Orientasi adalah proses pengenalan calon pegawai terhadap pekerjaan dan organisasi. Sikap merupakan pernyataan evaluatif yang baik dan menguntungkan, hal ini menyangkut mengenai obyek, orang atau peristiwa dimana sikap dapat mencerminkan bagaimana seseorang merasakan sesuatu (misalnya benar, salah, setuju, tidak setuju). Secara umum penempatan adalah proses penugasan atau pengisian suatu jabatan maupun penugasan kembali pegawai atau karyawan pada tugas maupun jabatan baru atau berbeda. 3. Hasibuan, 9 2007:70 mengemukakan penempatan pegawai adalah tindak lanjut dari seleksi yaitu menempatkan calon pegawai yang diterima pada jabatan pekerjaan yang membutuhkannya. kemampuan 2. ” Menurut Hasibuan (2012, hal 63) menyatakan bahwa : “Penempatan karyawan adalah tindak lanjut dari seleksi, yaitu menempatkan calon karyawan yangSementara itu, menurut (Juni, 2017), penempatan pegawai tidak sekedar menempatkan saja, melainkan harus mencocokan dan membandingkan kualifikasi yang dimiliki oleh pegawai dengan kebutuhan dan persyaratan tertentu dari suatu jabatan tertentu. PENGERTIAN PENEMPATAN. 2 Pengertian Penempatan Karyawan Penempatan adalah proses penugasan atau pengisian jabatan atau penugasan kembali pegawai pada tugas atau jabatan baru atau jabatan yang berbeda. 2. B. Ketiga. Menurut (Karyoto, 2016) penempatan adalah proses pengisian kekosongan jabatan untukpenelitian ini adalah untuk mengetahui Perencanaan SDM, Rekrutmen Dan Penempatan Terhadap Kinerja Karyawan. Mencari tenaga kerja yang profesional dan berkualitas tidaklah gampang. Langkah awal dalam menghasilkan sumber daya manusia yang terampil dan handal perlu adanya suatu perencanaan dalam menentukan pegawai yang akan mengisi pekerjaan yang ada dalam perusahaan yang bersangkutan. pengembangan pegawai, sistem dan prosedur administrasi kepegawaian. Maksud dari pengertian penempatan (staffing) diatas yaitu proses mengetahui karakter atau syarat-syarat yang diperlukan untuk mengerjakan suatu pekerjaan (tugas) selanjutnya menjadi orang yang cocok. Penelitian ini berfokus pada 3 (tiga) hal yaitu: (1) bagaimana pelaksanaan SIMPEG dalam penempatan ASN, (2) faktor yang menghambat pelaksanaan SIMPEG dalam penempatan ASN, dan (3)perusahaan adalah penempatan. Tujuan penempatan pegawai adalah untuk menempatkan orang yang tepat dan jabatan yang sesuai dengan minat dan kemampuanya, sehingga SDM yang ada menjadi produktif. Kausalitas Penempatan Kerja Pegawai dan Kinerja Pegawai Menurut Simamora, (2 004 : 174), penempatan kerja pegawai adalah suatu proses kegiatan yang dilakukan untuk menentukan posisi pegawai yang didasarkan atas kompetensi pegawai dalam rangka pelaksanaan tugas yang disesuaikan dengan bidang kerjanya. Kewajiban pekerja migran Indonesia diatur dalam ketentuan Pasal 6 ayat (2) Undang-Undang No. Hal ini sesuai dengan pendapat Memoria (1986), penempatan pegawai mengandung arti pemberian tugas tertentu kepada pekerja agar. E. Penempatan adalah proses penugasan / pengisian jabatan atau pengisian jabatan atau penugasan kembali pegawai pada tugas / jabatan baru atau jabatan yang berbeda. training; 4. Kedua adalah penempatan pegawai, menurut (Siahaan & Bahri, 2019), indikator penempatan pegawai adalah latar belakang pendidikan, pengetahuan kerja, keterampilan kerja, dan pengalaman kerja. 2 Praktek Dejobbing2. Berdasarkan peraturan Menteri yang masih berlaku, penempatan tenaga kerja adalah proses pelayanan kepada pencari kerja untuk mempoleh pekerjaan dan pemberi kerja dalam pengisian lowongan kerja sesuai dengan bakat, minat, dan kemampuan. Penempatan Pegawai Penempatan (placement) adalah penugasan atau penugasan kembali seorang pekerja pada sebuah pekerjaan atau jabatan baru. 3 2016 Menurut Ardana, Mujiat dan Utama dalam R. Lingkungan kerja adalah suatu hal – hal yang. Karena secara alamiah, kesalahan dalam menempatkan pegawai akan berdampak pada meningkatnya. sesuai dengan kemampuan, kecakapan dan keahliaanya”. Sistem kepegawaian adalah sebuah sistem yang terdiri atas beberapa anak sistem yang saling berkaitan, yaitu perencanaan pegawai, penerimaan pegawai, seleksi, pengangkatan, penempatan, penggajian, pengembangan, penggajian,. 1999: 3). penempatan kerja dan mutasi secara parsial maupun simultan terhadap kinerja pegawai rumah sakit Universitas Andalas Padang. Admin LinovHR on Desember 3, 2021. Penempatan di lingkungan pemerintah Kabupaten Kuantan pegawai yang sesuai dengan kemampuan dan Singingi adalah melaksanakan kewenangan kualitas yang dimilikinya akan semakin mudah otonomi daerah dalam bidang kesehatan. Penempatan pegawai merupa-kan salah satu aktivitas dari man-jemen sumber daya manusia, dan penempatan pegawai juga merupa-kan salah satu aktivitas fungsi dari pengadaan pegawai. Pengertian Penempatan pegawai itu sendiri, menurut Gomes mengemukakan : “Penempatan pegawai adalah merupakan serangkaian langkah kegiatan yang dilaksanakan untuk memutuskan apakah tepat atau tidaknya seseorang pegawai ditempatkan pada posisi tertentu yang ada di dalam organisasi”. Menurut Badriyah (2015:129), penempatan kerja dilakukan dengan tujuan untuk memberikan pekerjaan yang tepat. Berdasarkan pendapat para ahli tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa penempatan adalah suatu kegiatan yang bertujuan untuk. Rekrutmen mengacu pada proses-proses seperti identifikasi, seleksi, wawancara, training, dan penempatan. 2. Selain itu, yang. Adapun maksud dan tujuan penulis mengambil judul “Hubungan Antara Analisa Jabatan, Seleksi Dan Penempatan Pegawai Negeri Sipil” adalah untuk mengetahui terkait bagaimana hubungan serta keterkaitan antaraPenempatan Pegawai Penempatan pegawai menurut Sastrohadiwiryo yang dikutip oleh Suwatno (2003, h. Analisis Jabatan – Pengertian, Makalah, Metode, Contoh & Pentingnnya – Analisis Jabatan adalah kegiatan untuk menciptakan landasan atau pedoman bagi penerimaan dan penempatan karyawan. penempatan pegawai adalah “menempatkan pegawai sebagai unsur pelaksana pekerjaan pada posisi yang sesuai kemampuan, kecakapan, dan keahliannya. UNIVERSITAS MEDAN AREA. “Penempatan karyawan merupakan pencocokan atau membandingkan. Kebutuhan Pegawai Negeri Sipil Banyuwangi tahun 2012, penempatan Dua hal penting yang harus pegawai telah di laksanakan sesuai dengan diperhatikan dalam penyusunan kebutuhan Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 1. 1 Pengertian Penempatan Karyawan Seleksi penerimaan karyawan dan penempatan posisi merupakan bagian yang sangat penting dalam menciptakan kinerja karyawan. Pengertian Rekrutmen. 4 Pengujian Kualitas Data 1. Berdasarkan peraturan Menteri yang masih berlaku, penempatan tenaga kerja adalah proses pelayanan kepada pencari kerja untuk mempoleh pekerjaan dan pemberi kerja dalam pengisian lowongan kerja sesuai dengan bakat, minat, dan kemampuan. Penugasan ini dapat berupa penugasan pertama untuk pegawai yang baru direkrut, tetapi dapat juga melalui promosi, pengalihan, dan penurunan jabatan bahkan pemutusan hubungan kerja. %ujuan penempatan pegawai adalah untuk menempatkan orang yang tepat dan jabatan yang sesuai dengan minat dan kemampuannya, sehingga sumber daya manusia yang ada menjadi produktif. Menentukan Kebutuhan Personalia. Namun demikian, BBPK Ciloto belum pernah melakukan kajian. Konsep Penempatan Pegawai Bukan Pada Tempatnya (Aktualisasi Prinsip The Right Man On The Right Place/Job). mewujudkan hal tersebut adalah dengan memanfaatkan Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian (SIMPEG) dalam penempatan ASN. administrasi kepegawaian negara adalah salah satu cabang dari administrasi negara yang berkaitan dengan segala persoalan mengenai pegawai-pegawai negara. Uji Validitas, tujuan dari dilakukannya ujidaya manusia adalah mendapatkan orang – orang yang tepat dari segi kualitas maupun kuantitas. Filosofi ini berguna untuk memberdayakan sumber daya manusia dalam. karyawan baru, namun juga karyawan atau pegawai lama. Menurut Malayu SP Hasibuan (2017),Prinsip mutasi adalah memutasi karyawan pada posisi yang tepat dan pekerjaan yang sesuai, agar semangat dan. 2. kemungkinan yang terjadi atas fungsi dan pekerjaan, wewenang dan tanggungMenurut Marihot T. Pertumbuhan Perusahaan. Hasil Uji Asumsi Klasik Tabel 1, hasil uji normalitas menggunakan Ko lmogorov-smirnov (KS) m. 19 A. Sasarannya adalah membuat suatu rekomendasi untuk menolak atau menerima calon tengakerja berdasarkan suatu dugaan tentang potensi. Manajemen tenaga kependidikan (guru dan pegawai) mutlak harus diterapkan oleh kepala sekolah agar dapat mendayagunakan tenaga. 13 Tahun 2003 Pasal 32 tentang Ketenagakerjaan dan UU No. 1. 892 orang. adalah proses pengembangan bakat yang sesuai dengan kebutuhan organisasi baik saat ini maupun masa mendatang menurut Rothwell (2010:371). TUJUAN PENEMPATAN . Keberhasilan dalam. faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam penempatan karyawan adalah sebagai berikut : 1. Penempatan pegawai adalah proses kegiatan yang dilaksanakan oleh Manajer SDM dalam suatu perusahaan untuk menentukan lokasi dan posisi seorang karyawan dalam melaksanakan pekerjaan, (Ardhana dkk, 2014). me ne mpatkan pegawai sebagai uns ur pelakasana pekerjaan pada posisi yang . Dalam studi. Promosi Promosi terjadi apabila seorang pegawaiHasibuan (2002:63), Penempatan karyawan adalah tindak lanjut dari proses seleksi. 198) penempatan adalah penugasan atau penugasan kembali seorang karyawan kepada pekerjaan barunya. 262). Simamora (2004 ) menjelaskan bahwa seleksi adalah proses yang terdiri dari berbagai langkah yang spesifik dari kelompok pelamar yang paling cocok dan memenuhi syarat untuk jabatan tertentu. Sebelumnya, kami perlu luruskan bahwa mutasi dan penurunan jabatan adalah dua hal yang berbeda. Birokrasi Tahun 2015-2017. Pekerjaan terkait. Tujuan penempatan pegawai adalah untuk menempatkan orang yang tepat dan jabatan yang sesuai dengan minat dan kemampuanya, sehingga SDM yang ada menjadi produktif. Dari pengertian menurut para ahli diatas, penempatan adalah merupakan seleksi karyawan karena sebelum karyawan ditempatkan pada posisi itu harus diseleksi dulu, untuk menempatkan posisi karyawan tersebut harus sesuai dengan kemampuannya. Berikut ini adalah beberapa tujuan dari diadakannya orientasi karyawan: Mengenalkan lingkungan kerja kepada karyawan baru. Pengertian tersebut senada dengan ketentuan dalam pasal 31 UU Nomor 13. 1. 18/2017, yaitu: Menaati peraturan perundang-undangan, baik di dalam negeri maupun di negara tujuan penempatan. Disiplin adalah kesanggupan Pegawai untuk menaati kewajiban dan menghindari larangan yang ditentukan dalam peraturan perundang-Penempatan, dan (Y) Kinerja Karyawan 4. Perasaaan aman dan masa depan semangat kerja akan. A. (2012:82) “penempatan karyawan adalah proses kegiatan yang dilakukan manajer SDM dalam suatu perusahaan untuk menentukan lokasi dan posisi seorang karyawan dalam melaksanakan pekerjaannya”. Tenaga akademis tetap; 2. Untuk itu sistem penempatan pegawai harus disusun secara terstruktur, jelas dan sesuai peruntukannya. 3 Manfaat Penenmpatan Kerja MenurutRival dan Sagala (2013:198), Penempatan merupakan. Hal ini sesuai dengan pendapat Memoria (1986), penempatan pegawai mengandung arti pemberian tugas tertentu kepada pekerja agar ia mempunyai. 5. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. Perencanaan suksesi menurut Groves dimulai dari kegiatan mentoring, identifikasi bakat, penguatan visibilitas pegawai berprestasi dan aktivitas pengembangan, pengambilan pegawai berpotensiPenempatan adalah penugasan seorang tenaga kerja pada suatu jabatan baru ataupun jabatan yang berbeda dari sebelumnya. 138) ‡Penempatan pegawai adalah untuk menempatkan pegawai sebagai unsur pelakasana pekerjaan pada posisi yang sesuai dengan kemampuan, kecakapan dan keahliaanya ·6HGDQJNDQPHQXUXW Mathis & Jackson (2006, h. 1 Jenis – jenis penempatan Menurut Ardana, dkk. Dikatakan demikian karena didalam sebuahdiperkuat oleh Ardana (2012) yang menyatakan bahwa penempatan adalah kegiatan menentukan lokasi dan posisi seorang pegawai dalam melaksanakan suatu pekerjaan. Aparatur Sipil Negara yang selanjutnya disingkat ASN adalah profesi bagi pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja pada instansi pemerintah. Pegawai yang berada pada jabatan baru telah dilakukan monev dengan kategori penilaian: 1. 2. all. Maksud di adakan penempatan karyawan adalah untuk menempatkan karyawan sebagai unsur pelaksanaan pekerjaan pada posisi yang sesuai dengan criteria sebagai berikut : 1. Menurut Sulistiyani dan Rosidah (2003), seleksi karyawan adalah serangkaian langkah kegiatan yang. Promosi adalah ketika seorang karyawan atau pegawai dipindahkan dari suatu pekerjaan ke pekerjaan lain dengan tanggung jawab lebih besar, tingkatan hierarki jabatan lebih tinggi dan penghasilannya juga lebih besar. 2 Tinjauan Teori dan Praktik Penempatan Karyawan 3. Proses penempatan merupakan suatu proses yang sangat menentukan dalam mendapatkan pegawai yang kompeten yang di butuhkan perusahaan, karena penempatan yang tepat dalam posisi jabatan yang tepat akan dapat membantu perusahaan dalam mencapai tujuan yang di harapkan 1. 1. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam proses perekrutan adalah : 1. Penempatan berarti mengalokasikan para karyawan baru atau lama pada posisi kerja tertentu [1]. kemampuan serta keahliannya. Penempatan tenaga kerja merupakan tindak lanjut dari kegiatan seleksi. ” Sedangkan menurut Mathis & Jackson (2006, h. Tujuan berfungsi untuk mengarahkan perilaku, begitu juga. Mathis dan Jackson dalam Sabrina (2021:55) menyatakan bahwa penempatan pegawai adalah menempatkan seseorang pada kedudukan kerja yang sesuai, dan seberapa baik pegawai merasa sesuai dengan kinerja yang akan menjelaskan bilangan dan kualitas kerja. pendidikan, pengetahuan diantaranya faktor-faktor tersebut adalah penempatan dan pelatihan kerja. KEBUTUHAN DAN UNIT PENEMPATAN PEGAWAI PEMERINTAH DENGAN PERJANJIAN KERJA Berikut adalah rincian dari 90 kebutuhan jabatan PPPK Tenaga Kesehatan yang akan diisi melalui pengadaan PPPK Kementerian Pertahanan Tahun Anggaran 2022. Adapun tujuan-tujuannya sebagai berikut:sedangkan untuk karyawan harian atau bukan jabatan yang tinggi dari perekrutan internal melalui referensi orang dalam. - Agen-agen penempatan kerja,. Dalam alur ini, terdapat tiga jenis penting dari penempatan, yaitu promosi, transfer, dan demosi. Saydam. ke-3, (Jakarta: PT. 2. Hal yang tidak kalah penting adalah bagaimana pemimpin sebuah organisasi membuat keputusan dalam penempatan pegawai. Faktor-Faktor Yang Dipertimbangkan Dalam. Karya bintang mandiri (2014) Nur Hamidatur Rohmah, Triseno Anjanarko Sumber : Ebis, Volume 6 Nomor 2 Juli 2014 Dari hasil analisis di atas diketahui bahwa seleksi karyawan dan penempatan karyawan secara simultanbahwa penempatan pegawai adalah kegiatan mengalokasikan para pegawai pada posisi kerja tertentu yang sesuai dengan kemampuan, kecakapan, dan keahliannya guna untuk mencapai tujuan instansi tersebut. 262). ke-3, (Jakarta: PT. Setelah tahap seleksi, beberapa kandidat yang telah terpilih untuk diloloskan nantinya akan ditempatkan pada jabatan yang membutuhkannya dan memberikan tugas kepada karyawan tersebut. 2 Rumusan. Penugasan ini dapat. b. Hal ini sesuai dengan pendapat Memoria (1986), penempatan pegawai mengandung arti pemberian tugas tertentu kepada pekerja agar ia mempunyai. Penempatan kerja atau placement adalah kegiatan untuk menindaklanjuti dari proses seleksi kandidat. Menurut Siswanto (2005:162), penempatan pegawai adalah. Penempatan Pegawai Penempatan adalah penugasan atau penugasan kembali karyawan pada pekerjaan atau jabatan yang baru. 138) “Penempatan pegawai adalah untuk menempatkan pegawai sebagai unsur pelakasana pekerjaan pada posisi yang sesuai dengan kemampuan, kecakapan dan keahliaanya. Sedangkan menurut Yuniarsih dan Suwatno (2013) Penempatan pegawai tidak hanya menempatkan saja, melainkan mencocokanDalam pembahasan ini penulis fokus menelaah tentang “ Penempatan Pegawai” sebagai bantuan para pembaca untuk memudahkan melihat sumber informasi yang dibutuhkan. 1. 1) Promosi Promosi merupakan proses penempatan karyawan sebagai penghargaanSecara devenitif penempatan pegawai adalah suatu kebijakan yang diambil oleh pimpinan suatu instansi, atau bagian personalia untuk menentukan seorang pegawai masih tetap atau tidak ditempatkan pada. 14. 2. Langkah awal dalam menghasilkan sumber daya manusia yang terampil dan andal perlu adanya suatu perencanaan dalam menentukan pegawai yang akan mengisi pekerjaan yanga ada dalam perusahaan yang bersangkutan. SOP Seleksi Pegawai 7 √ SOP Penempatan dan Promosi Pegawai √ Daftar Nominatif Pegaw ai √ 8 Daftar Urut Kepangkatan (DUK) √ 9 Perhitungan Kebutuhan Tenaga 10 Berdasarkan ABK √ 1. Karena pengadaan Pegawai Negeri Sipil adalah untuk mengisi. Prinsip-prinsip yang harus diperhatikan dalam penempatan karyawan. 5. Bedanya, organizing adalah proses merencanakan kebutuhan. 71- kepada. 2. Hal yang tidak kalah penting adalah bagaimana pemimpin sebuah organisasi membuat keputusan dalam penempatan pegawai. Prinsip kemanusian Prinsip yang menganggap manusia sebagai unsur pekerja yang mempunyai persamaan harga diri. 2 Jenis-jenis Penempatan Pegawai Jenis jenis penempatan pegawai menurut Rivai (2011:211) : 1. seleksi, penempatan, orientasi, dan induksi untuk mendapatkan karyawan yang efektif dan efisien membantu tercapainya tujuan perusahaan. Dalam alur ini, terdapat tiga jenis penting dari penempatan, yaitu promosi, transfer, dan demosi. , baru. Menurut Teguh (2009) menjelaskanbahwa seleksi adalah proses yang terdiri dari berbagai langkah yang spesifik darikelompok pelamar yang paling cocok dan memenuhi syarat untuk jabatan tertentu.